BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Rate
of return adalah tingkat pengembalian atau tingkat bunga yang diterima
investor atas investasi yang tidak di amortisasikan.untuk menghitung
tingkat pengembalian atas investasi. kita harus mengkonversi berbagai
konsekuensi dari investasi ke dalam cash flow. maka kita akan memecahkan
cash flow untuk nilai yang tidak diketahui tersebut.
1. PW of benefits - PW of cost = 0
2. PW of benefits/PW of cost = 1
3. Net Present Worth =0
4. EUAB - EUAC =0
5. PW of Cost = PW of benefits
2. PW of benefits/PW of cost = 1
3. Net Present Worth =0
4. EUAB - EUAC =0
5. PW of Cost = PW of benefits
Rate
of Return dapat didefinisikan sebagai bunga rata-rata yang dibayarkan
terhadap saldo yang belum dibayarkan dalam sebuah pinjaman sehingga
pembayaran saldo yang belum dibayarkan tersebut secara berkala sama
dengan nol ketika akhir pembayarannya Macam – macam Rate of return
adalah :
1.Internal Rate of Return (IRR)
2.External Rate of Return
1.Internal Rate of Return (IRR)
2.External Rate of Return
1.2 Tujuan Dan Manfaat Penulisan
Tujuan
penulisan adalah penyampaian sesuatu atau hasil pemikiran secara logis
dan sistematis kepada pembaca. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini
adalah sebagai berikut:
1. Pengertian Rate of Return
2. Memberikan pengertian konsep dasar analisis rate of return, asumsi, dan penggunaanya Manfaat
penulisan makalah ini bagi penulis adalah mendapatkan dan konsep nilai
waktu dari uang dan ekivalensi. Sedangkan bagi para pembaca diharapkan
semoga makalah ini dapat memperkaya pengetahuan dan memberikan
kesempatan untuk mempelajarinya lebih lanjut.
1.3 Perumusan Masalah
Masalah
yang didapat adalah pengertian rate of return, memberikan pengertian
konsep dasar analisis rate of return, asumsi, dan penggunaanya.
1.4 Pembatasan Masalah
Masalah
yang ditemukan dalam pembuatan makalah harus dibatasi, hal ini
bertujuan agar pokok masalah tidak meluas serta makalah dapat selesai
dengan masalah yang harus segera ditangani. Berikut adalah batasan
masalah yang digunakan dalam melakukan pembuatan makalah ini, yaitu:
1. Bahasan materi yang terdapat dalam pembahasan makalah ini hanya tentang Analisis rate of return.
2. Penyusun hanya mencari pokok permasalahan yang membahas Analisis rate of return.
3. Penyelesaian masalah atau studi kasus yang didapat diselesaikan dengan teknik yang dimiliki penyusun.
1.5 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab
pendahuluan ini merupakan penjelasan tentang latar belakang dibuatnya
penulisan, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan penulisan serta
sistematika penulisan dalam makalah. Makalah ini dilengkapi dengan
tujuan dan manfaat dalam mempelajari konsep nilai waktu dari uang dan
ekivalensi
BAB II PEMBAHASAN DAN ANALISIS POKOK MAKALAH
Bab
ini menjelaskan pembahasan dan analisis dari masalah yang dihadapi. Bab
ini dibuat sesuai dengan format yang baik sehingga terdapat studi
kasus, yang membahas tentang konsep nilai waktu dari uang dan ekivalensi
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
Bab
ini berisi kesimpulan dan saran, dimana dalam kesimpulan ini dapat
ditemukan jawaban dari tujuan penulisan makalah ini. Saran ini akan
berisi masukan yang nantinya berguna dalam pengembangan dan penulisan
makalah selanjutnya.
BAB II
ISI DAN PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Rate Of Return
Rate
of return adalah tingkat pengembalian atau tingkat bunga yang diterima
investor atas investasi yang tidak di amortisasikan. untuk menghitung
tingkat pengembalian atas investasi. kita harus mengkonversi berbagai
konsekuensi dari investasi ke dalam cash flow. maka kita akan memecahkan
cash flow untuk nilai yang tidak diketahui tersebut. yang tingkat
pengembalian dalam lima bentuk persamaan cash flow yaitu:
1. PW of benefits - PW of cost = 0
2. PW of benefits/PW of cost = 1
3. Net Present Worth =0
4. EUAB - EUAC =0
5. PW of Cost = PW of benefits
2. PW of benefits/PW of cost = 1
3. Net Present Worth =0
4. EUAB - EUAC =0
5. PW of Cost = PW of benefits
Pengertian
rate of return dapat dilihat dari 2 sisi. Dari pihak investor, tinggi
rendahnya tingkat laba yang disyaratkan merupakan pencerminan oleh
tingkat resiko aktiva yang dimiliki dan struktur modal serta faktor lain
seperti manajemen. Sedangkan di pihak perusahaan, tingkat laba yang
diminta. Merupakan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan modal
dari pemegang saham secara umum bahwa resiko perusahaan yang tinggi
berakibat bahwa tingkat keuntungan yang diminta oleh investor juga
tinggi dan biaya modal / juga tinggi. Tinggi rendahnya tingkat
keuntungan yang diminta dipengaruhi oleh tingkat keuntungan bebas resiko
(risk free rate) (Rf) dan risk premium untuk mengkompensasikan resiko
yang melekat pada surat berharga itu. Rp = Rf + risk premium.
1) Metode “Internal Rate of Return”
Metode
ini untuk membuat peringkat usulan investasi dengan menggunakan tingkat
pengembalian atas investasi yang dihitung dengan mencari tingkat
diskonto yang menyamakan nilai sekarang dari arus kas masuk proyek yang
diharapkan terhadap nilai sekarang biaya proyek atau sama dengan tingkat
diskonto yang membuat NPV sama dengan nol.
RUMUS!
Kriteria penilain digunakan tingkat bunga bank. Jadi, jika IRR ??tingkat bunga bank, maka usaha yang direncanakan atau yang diusulan layak untuk dilaksanakan, dan jika sebaliknya usaha yang direncanakan tidak layak untuk dilaksanakan.
RUMUS!
Kriteria penilain digunakan tingkat bunga bank. Jadi, jika IRR ??tingkat bunga bank, maka usaha yang direncanakan atau yang diusulan layak untuk dilaksanakan, dan jika sebaliknya usaha yang direncanakan tidak layak untuk dilaksanakan.
2) Internal Rate of Return (IRR)
Teknik
perhitungan dengan IRR banyak digunakan dalam suatu analisis investasi,
namun relatif sulit untuk ditentukan karena untuk mendapatkan nilai
yang akan dihitung diperlukan suatu 'trial and error' hingga pada
akhirnya diperoleh tingkat bunga yang akan menyebabkan NPV sama dengan
nol. IRR dapat didefinisikan sebagai tingkat bunga yang akan menyamakan
present value cash inflow dengan jumlah initial investment dari proyek
yang sedang dinilai. Dengan kata lain, IRR adalah tingkat bunga yang
akan menyebabkan NPV sama dengan nol, karena present value cash inflow
pada tingkat bunga tersebut akan sama dengan initial investment. Suatu
usulan proyek investasi akan ditetima jika IRR > cost of capital dan
akan ditolak jika IRR <>= Cost of Capital maka : Proyek
dipertimbangkan diterima
contoh kasus:
Sebuah
investasi sebesar $10,000 dapat ditanamkan pada sebuah proyek yang akan
memberikan penerimaan tahunan $5,310 selama 5 tahun dan mempunyai nilai
sisa $2,000. Pengeluaran tahunan $3,000 untuk operasi dan pemeliharaan.
Perusahaan akan menerima proyek apapun yang memberikan “hasil” 10% atau
lebih sebelum dikurangi pajak. e = MARR = 20%/tahun. Berdasarkan metode ERR apakah investasi tersebut layak dilakukan?
Penyelesaian
25,000 (F/P, i’%, 5) = 8,000 (F/A, 20%, 5) + 5,000
(F/P, i’%, 5) = 64,532.80/25,000 = 2.5813
i’% = 20.88%
Karena i’ > MARR, maka investasi layak dilakukan
Penyelesaian
25,000 (F/P, i’%, 5) = 8,000 (F/A, 20%, 5) + 5,000
(F/P, i’%, 5) = 64,532.80/25,000 = 2.5813
i’% = 20.88%
Karena i’ > MARR, maka investasi layak dilakukan
Contoh soal :
Seorang
investor membeli rental property seharga $ 109.000. Pada akhir tahun
ke-7 properti tersebut dijual kembali seharga $ 220.000, dengan membayar
komisi 5 % kepada broker. Penerimaan dan pengeluaran operasional dari
penyewaan properti
selama 7 tahun adalah sbb :
Hitung nilai IRR dari proyek ini. Apakah proyek ini menguntungkan jika tingkat bunga yang berlaku sekarang 12 % ?
Jawab :
Trial dan error pada r1 = 18 % didapatkan :
NPV = -109,000 + 10,000*(P/F, 18%,1)+ 12,500*(P/F,18%,2)+12,300*
Tahun
|
Penerimaan ($)
|
Biaya Operasional ($)
|
1
|
15.000
|
5.000
|
2
|
18.000
|
5.500
|
3
|
18.000
|
5.700
|
4
|
18.000
|
4.500
|
5
|
18.000
|
3.600
|
6
|
18.000
|
4.300
|
7
|
17.000
|
4.100
|
(P/F,18%,3) + 13,500*(P/F,18%,4) + 14,400* (P/F,18%,5) +
13,700*(P/F,18%,6) + 221,900* (P/F, 18%,7)
= -109,000 + 10,000*0.8475+12,500*0.7182 + 12,300*0.6085 +
13,500*0.5158 + 14,400*0.4371 + 13,700*0.3704 + 221,900
*0.3139 = $ 3,941.71 (positif)
Pada r2 = 20 %, didapat :
NPV = -109,000 + 10,000*(P/F, 20%,1)+ 12,500*(P/F,20%,2)+12,300*
(P/F,20%,3) + 13,500*(P/F,20%,4) + 14,400* (P/F,20%,5) +
13,700*(P/F,20%,6) + 221,900* (P/F, 20%,7)
= -109,000 + 10,000*0.0.8333+12,500*0.6944 + 12,300*0.5787 +
13,500*0.4823 + 14,400*0.4019 + 13,700*0.3349 + 221,900*
0.2791 = $ – 6,050.16 (negatif).
Interpolasi : x/(20%-18%) = (0-3924.71)/(-6050.16-3924.71)
x /2% = 0.39
x = 2% * 0.39 = 0.79%.
Nilai IRR = 18 % + x
= 18 % + 0.79 % = 18.79 %
IRR proyek = 18.79% > 12% (tingkat bunga yang berlaku) sehingga proyek dikatakan layak.
2.1 Konsep dasar analisis rate of return , asumsi, dan penggunaanya
Bahwa
setiap individu berpendapat bahwa nilai uang saat ini lebih berharga
daripada nanti. Sejumlah uang yang akan diterima dari hasil investasi
pada akhir tahun, kalau kita memperhatikan nilai waktu uang, maka
nilainya akan lebih rendah pada akhir tahun depan. Jika kita tidak
memperhatikan nilai waktu dari uang, maka uang yang akan kita terima
pada akhir tahun depan adalah sama nilainya yang kita miliki sekarang.
Contoh 1 :
Uang
sekarang Rp 30.000,- nilainya akan sama dengan Rp 30.000 pada akhir
tahun, kalau kita tidak memperhatikan nilai waktu uang, maka nilai uang
sekarang adalah lebih tinggi dari pada uang yang akan kita terima pada
akhir tahun depan.
Contoh 2 :
Uang sekarang Rp 30.000,- nilainya lebih tinggi daripada Rp 30.000 pada akhir tahun depan, kenapa :
- Karena kalau kita memiliki uang Rp 30.000 sekarang dapat disimpan di Bank dengan mendapatkan bunga misal 10 % / tahun, sehingga uang tersebut akan menjadi Rp 33.000
- Jadi uang sekarang Rp 30.000 nilainya sama dengan Rp 33.000 pada akhir tahun.
ISTILAH YANG DIGUNAKAN :
Pv = Present Value (Nilai Sekarang)
Fv = Future Value (Nilai yang akan datang)
I = Bunga (i = interest / suku bunga)
n = tahun ke-
An = Anuity
SI = Simple interest dalam rupiah
P0 = pokok/jumlah uang yg dipinjam/dipinjamkan pada periode.
Setiap
investasi dana perusahaan ke dalam aktiva tetap memerlukan suatu
analisis. Analisis tersebut bertujuan melihat apakah investasi itu dapat
member kontribusi yang cukup baik terhadap pencapaian tujuan
perusahaan.
Terdapat tiga metode analisis investasi yaitu :
- Metode net present value (NPV)
- Metode internal rate return (IRR)
- Metode pay off period (POP)
Dua
metode pertama, net present value (NPV) dan internal rate of return
(IRR) mengukur efisiensi investasi (IRR) dari aspek penggunaan uang,
sedangkan metode ketiga, pay off period (POP) mengukur efisiensi dari
aspek waktu. Metode net present value (NPV) dan internal rate of return (IRR) dalam penerapannya memakai konsep time value of money. Konsep bunga berbunga dari uang yang ditanamkan merupakan basis dari masalah time value of money ini.
BAB III
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan
adalah sebuah gagasan yang tercapai pada akhir pembicaraan yang dalam
hal ini merupakan sebuah penulisan makalah ini. Pencapaian gagasan atau
kesimpulan dalam penulisan makalah ini yaitu diketahuinya Analisis rate
of return.
5.2 Saran
Saran dibuat dengan tujuan agar pada penulisan makalah selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Beberapa saran yang kiranya dapat membangun dan bermanfaat untuk penulisan selanjutnya adalah sebagai berikut.
1. Kerangka dalam penulisan sebaiknya lebih dirapihkan.
2. Penulisan
kata serta kalimat lebih diperhatikan, mengurangi kesalahan pengetikan
agar kalimat atau kata dapat menjadi jelas dibaca.
DAFTAR PUSTAKA
http://riogumelar27.blogspot.com/2013/11/rate-of-return.html
http://mazterchez.blogspot.com/2009/12/rate-of-return.html
No comments:
Post a Comment